Pada 2 Januari 2020 malam Jembatan Mahkota IV resmi digunakan warga Samarinda (Dok. Biro Humas Pemprov Kaltim)
Mengenai detail struktur, Jembatan Mahkota IV menggunakan teknologi rangka pelengkung penerus yang terhubung ke fondasi jembatan. Jalur layang ini bisa menampung 1080 ton berat kendaraan. Panjang bentang 220 meter dengan tinggi 22 meter dan lebar 16,9 meter.
Desain ini disebut-sebut bisa bertahan 100 tahun dengan catatan perawatan berkala. Sekilas desain pelengkung mirip dengan jembatan di Australia. Kepala Bidang Bina Marga DPUP2R Kaltim, Irhamsyah menyebut, demi menghindari insiden fondasi jembatan ditabrak kapal, maka DPUP2R Kaltim merancang kolong jembatan lebih lebar dari pendahulunya, Jembatan Mahakam.
“Dari hilir memang lebar, tapi kalau dari hulu masih sempit. Makanya, akan dibangun pengamanan jembatan oleh BPJN (Balai Pelaksanaan Jalan Nasional),” sebutnya.