Lagi Asyik Pacaran, Sepasang Kekasih Ini Malah Dibegal

Saat itu, sambung Wiwin, Topik dan Megawati didatangi dua pria bernama Budi Nopianto (42) dan rekannya yang belum diketahui identitasnya. Mereka datang menggunakan sepeda motor Jupiter MX, bernopol KT 2374 YA.

Tiba-tiba Budi dan rekannya merampas ponsel milik Megawati dan kabur. Namun Topik dan Megawati tidak tinggal diam. Kedua sejoli itu mengejar Budi dan rekannya.

Dibantu warga, Budi dan rekannya berhasil diamankan tak jauh dari lokasi kejadian. Warga yang kesal lantas melayangkan bogem mentah ke muka para pelaku. Kemudian warga menyerahkan Budi dan rekannya kepada Polsek Balikpapan Barat. Di sana mereka menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

“Ya, memang pelaku sudah diamankan, sekarang masih dalam proses di-backup oleh Reskrim sana. Tim Opsnal kami sedang melakukan pengembangan di sana,” jelas perwira melati dua di pundak itu.

Berdasarkan catatan Polres Balikpapan, Wiwin menerangkan, kejahatan begal di Kota Minyak kerap berpindah-pindah. Hal inilah yang menyulitkan kepolisian untuk memberantas kejahatan begal di kota ini.

“Kami melihat siklusnya ini berubah-berubah terus lokasinya, kami fokus di sini, berubah lagi ke sini-sini (tempat lain),” terangnya.

Namun hal tersebut tak menyurutkan niat Polres Balikpapan memberantas kejahatan. Agar polisi tidak kalah dengan pelaku kejahatan, Wiwin memastikan keamanan di Balikpapan akan ditingkatkan. Seperti kegiatan patroli bakal dilakukan secara maksimal lagi.

“Patroli di daerah-daerah rawan, maupun jam-jam rawan, akan kami intensifkan,” tuturnya.

Selain itu, tambah dia, pihaknya juga sudah melakukan kerja sama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan. Hal ini dilakukan karena Dishub Balikpapan memiliki pemantau CCTV yang telah disebar di setiap sudut Balikpapan.

Dengan begitu aktivitas kejahatan akan lebih mudah dilakukan jajaran Polres Balikpapan.

“Sudah ada 51 titik jalan yang sudah terpantau (CCTV) Dinas Perhubungan dan bisa dilihat di Command Center kami, jadi sudah terkoneksi,” pungkas Wiwin.