Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Pemkot Balikpapan Tanam 120 Pohon

IDN Times/ M. Idris
IDN Times/ M. Idris

Balikpapan, IDN Times - Pemerintah Kota Balikpapan melakukan aksi penanaman 120 pohon di kawasan Hutan Raya Balikpapan di Karang Joang, Kilometer 15, Balikpapan Utara. Penanaman pohon ini dilakukan dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia.

"7 juta orang mati, karena udara kotor, 800 orang tiap jam meninggal karena terpapar udara beracun," jelas Rizal Effendi usai menanam pohon, Minggu pagi (7/7).

1. Bangun peradaban baru dengan menanam pohon

IDN Times/ M. Idris
IDN Times/ M. Idris

Penanaman 120 pohon dan 20 pohon bambu dilakukan oleh Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi serta unsur Forkopimda yang hadir pada acara peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia. 

Wali Kota Balikpapan Rizal Effendi mengatakan, dalam Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia ini, yang menjadi perhatian adalah dalam satu hari sebanyak 7 juta orang di dunia meninggal serta 800 orang setiap jam terpapar udara beracun.

"Hal inilah yang mendasari kita harus menanam pohon di sekitar lingkungan kita, untuk menyaring udara kotor, sehingga kita bisa menikmati udara bersih," ungkapnya.

Ia juga menambahkan, "Bangun peradaban baru di masyarakat, bahwa lingkungan itu penting, sesuai dengan tema lingkungan" udara segar udara sehat," jelasnya.

2. Kebun raya akan di bangun taman tematik

IDN Times/ M. Idris
IDN Times/ M. Idris

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Balikpapan Suryanto pada acara ini mengatakan, pada puncak peringatan Hari Lingkungan Hidup 2019 di Kebun Raya Balikpapan ini, akan dilakukan inovasi di Kebun Raya Balikpapan, yakni MoU dengan PLN dan Universitas Airlangga.

“Ada dua hal penting tentang MoU (Memorandum of Understanding) yang akan membuat KRB ini jauh lebih bervariasi lagi, PLN akan membangun Taman Tematik disini. Jadi taman ini akan dinikmati beberapa generasi nantinya," jelas Suryanto.

Sementara kerjasama dengan Universitas Airlangga ditujukan untuk penelitian. "Ini pertama kali dilakukan di Kebun Raya, nanti akan jadi percontohan nasional,” terang Suryanto.

Gerakan #BeatAirPollution, menjadi gerakan untuk mengajak masyarakat untuk menjaga lingkungan dari polusi udara, dengan cara menanam pohon agar Biru Langitku, Hijau Bumiku, tambah Suryanto. 

3. Kebun Raya Balikpapan akan dikelola Pemkot Balikpapan

IDN Times/ Mela Hapsari
IDN Times/ Mela Hapsari

Rizal menjelaskan Kebun Raya Balikpapan saat ini masih dikelola oleh Provinsi Kaltim, namun dalam waktu dekat akan diambil alih oleh Pemerintah Kota Balikpapan. 

"Kita mengupayakan agar semua kita kelola secara penuh, sehingga kita bisa berbuat lebih banyak untuk Kebun Raya ini," jelasnya.

Saat ini Pemerintah Kota Balikpapan telah dipercaya untuk menangani Kebun Raya, namun belum secara utuh, sehingga masih belum leluasa untuk melakukan pengembangan yang ada di dalam Kebun Raya ini.

"Kita akan jadikan wisata hutan, dengan fasilitas yang lebih baik lagi, sehingga masyarakat bisa menikmati wisata yang ada di Balikpapan selain wisata pantainya," ungkap Walikota Balikpapan.

Share
Topics
Editorial Team
Muhammad Idris
EditorMuhammad Idris
Follow Us

Latest News Kalimantan Timur

See More

Artikel kaltim

04 Nov 2025, 15:43 WIBNews